Sabtu, 05 Juni 2010

Interior mobil perlu mendapat perawatan berkala.

Interior mobil perlu mendapat perawatan berkala.
KOMPAS.com - Salah satu porsi paling besar adalah jok. Ada yang sudah dilapisi, entah itu dengan menggunakan kulit atau sintetik, yang pasti kedua jenis bahan itu mudah dibersihkan.
Apalagi yang memakai bahan fabric. Menurut Edy, seat maker Vertue Concept di Jakarta Utara, jenis ini cepat kotor lantaran sifatnya gampang menyerap. Dan jadi biang penyakit karena debu yang ngumpul dan lembab.

Di bawah ini ada tips membersihkan jok berlapis bahan sintetik.

* Siapkan ember kecil yang berisi air hangat, sabun bayi atau sabun lembut lainnya. Kemudian chamois dan lap kering yang bersih.
* Untuk membersihkan noda, campurkan air hangat dengan sabun bayi atau sabun lembut tadi. Seterusnya, dilap dengan chamois yang sudah dicelupkan.
* Gosok noda secara perlahan sampai hilang, sambil diteruskan mengelapnya sampai kering.
* Jika noda tidak hilang, pembersihan bisa dijabani dengan cleaner khusus untuk synthetic leather.
* Untuk perawatan rutin, sebaiknya dilakukan setidaknya dua minggu sekali. (Rudy Ghupta)

Rabu, 02 Juni 2010

Mengurai Kemewahan dan Teknologi All New Odyssey

Mengurai Kemewahan dan Teknologi All New Odyssey

Konsep teater. Kaca depan yang landai dan kap mesin yang rendah membuat penglihatan pengemudi dan penumpang depan jadi lebih luas. Khusus untuk MPV, Honda menciptakan konsep interior yang disebutnya sebagai "kabin teater". Ini juga dilakukan pada All-New Odyssey. Penumpang paling belakang berada pada posisi tertinggi. Hasilnya, penumpang belakang bisa melihat lebih lega.


Jok pengemudi bisa disetel ke 8 arah dengan hanya menekan dan menggeser tombol . Untuk menambah kenyamanan dan kesan mewah, jok belakang atau ketiga bisa dilipat atau dibuka dengan mengoperasikan tombol yang berada di sisi kiri belakang jok. Honda menyebutnya “powered magical 3rd seat”.



Selanjutnya, untuk kenyamanan penumpang, Honda menggunakan konsep yang disebutnya triple zone AC. Dengan ini, suhu bisa diatur pada tiga daerah berbeda. Perlengkapan interior lain untuk melindungi pengemudi dan penumpang adalah dual-iSRS depan, samping, dan yang berada pada kaca (curtain). Menurut Honda, kantong udara ini mengembang dalam dua tahap.



Peranti canggih. Honda mengklaim, Odyssey adalah MPV pertama di kelas premium yang menggunakan teknologi keselamatan vehicle stabilty assist (VSA) untuk mencegah gejala oversteer dan understeer. Fitur tersebut dipadukan dengan antilock brake system (ABS), electronic brake-force distribution (EBD), brake assist (BA), kontrol traksi (traction control) yang disatukan dengan power steering listrik.


Mesin Euro4. Honda menggunakan mesin berkapasitas 2,4 liter, 4 silinder, pada Odyssey yang dikorek lebih lanjut untuk menghasilkan tenaga lebih besar. Mesin yang digunakan sekarang bertenaga 20 PS lebih besar dibandingkan versi sebelumnya (Gen-3).

Teknologi andalan yang diaplikasikan Honda agar mesin bekerja efisien dan responsif adalah Intelligent-Variable Valve Timing and Lift Electronic Control (i-VTEC) dan Variable Timing Control (VTC). Juga ada torque boost resonator untuk menambah torsi mesin. Gerakan pedal gas diteruskan ke throttle body (katup gas) melalui sistem drive by wire (DBW).

Honda mengklaim, mesin ini sudah memenuhi standar emisi Euro4 (berarti irit dan lebih ramah terhadap lingkungan). Sebanyak 90 persen komponen yang digunakan bisa didaur ulang.

Matik 5 percepatan. Untuk meneruskan tenaga mesin ke roda, Honda menggunakan transmisi otomotik 5 percepatan. Transmisi dilengkapi dengan pengaktif D3 untuk menambah tenaga. Juga ada grade logic control yang mengatur perpindahan gigi berdasarkan kecepatan dan akselerasi di tikungan. Sementara itu, shitf hold control mengatur perpindahan gigi secara otomatis. Tambahan lain adalah wave key, keyless entry, immobiliser, alarm, dan sensor ultrasonik.

Spesifikasi
Dimensi (mm)
Panjang
4.800
Lebar
1.800
Tinggi
1.545
Jarak sumbu roda
2.830
Trek depan/belakang
1.560 /1.560
Ground Clearance
150
Radius putar
5,4 meter
Bobot
1.671 kg
Mesin
Konfigurasi
4 silinder, segaris
Kapasitas
2.354 cc
Mekanisme katup
16 katup, DOHC, i-VTEC
Perbandingan kompresi
10,5 : 1
Tenaga maks.
180 PS @6.500 rpm
Torsi maks.
22,2 kgm @4.500rpm
Sistem pengapian
PGM-FI
Kapasias tangki BBM
60 liter
Oktan BBM
RON 91
Transmisi
Otomatis, 5 percepatan

Sumber : Kompas

Hore... Pajak Kendaraan di Jakarta Urung Naik

Hore... Pajak Kendaraan di Jakarta Urung Naik

JAKARTA, KOMPAS.com — Angin segar berembus ke industri otomotif nasional, khususnya di daerah Ibu Kota DKI Jakarta. Rencana kenaikan pajak kendaraan bermotor (PKB) dan bea balik nama urung dilakukan setidaknya hingga 2011 mendatang.

Dari hasil rapat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) dikabarkan diputuskan PKB dan BBN tetap, alias tak naik. Selain kedua ini, bahkan diputuskan pajak kendaraan bermotor untuk angkutan umum dan ambulans diturunkan dari 1 persen menjadi 0,5 persen.

Menanggapi hal ini, Direktur Pemasaran PT Toyota Astra Motor (TAM) Joko Trisanyoto mengatakan, kondisi ini menjadi indikasi bahwa situasi pertumbuhan otomotif nasional akan berlanjut. "Semoga saja target pencapaian rekor baru pasar mobil nasional tahun ini bisa terpenuhi. Hanya saja, kita perlu mewaspadai krisis yang terjadi di Eropa agar tak berpengaruh ke Indonesia," ujar Joko kepada Kompas.com, hari ini.

Seperti diketahui, target pasar yang dicanangkan Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) pada tahun ini 620.000 unit. Sementara Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI) menargetkan pasar akan mencapai 6,8 juta unit. Kedua angka ini merupakan rekor tertinggi yang pernah diraih di pasar nasional.

Dihubungi terpisah, Dyonisius Beti, Presiden Direktur PT Yamaha Kencana Motor Indonesia (YMKI), menyambut positif. Keputusan ini, ungkapnya, mendukung pemulihan perekonomian yang ada di Indonesia. Selain itu, akan sangat membantu golongan pekerja menengah ke bawah, khususnya pengguna sepeda motor.

"Kami harap apa yang dilakukan DKI Jakarta akan menjadi acuan daerah lain karena kalau alasan utama kemacetan, daerah lain tak punya alasan untuk menaikkan pajak," ujar Dyon.

Kondisi ini, lanjut dia, akan membantu kinerja industri otomotif nasional sekaligus memperbesar potensi pasar di Indonesia. Selain itu, dengan pasar yang meningkat, otomatis pendapatan daerah juga akan naik.

"Ini tindakan tepat, kami bersyukur wakil rakyat di Jakarta mau mendengarkan aspirasi kami," tutup Dyon.


Sumber : Kompas